0

Khasiat Blacksoya (Kedelai Hitam)

Kedelai dikenal dengan nilai gizinya yang sangat tinggi dan kaya, merupakan “protein lengkap” dan  salah satu makanan yang mengandung 8 asam amino penting dan diperlukan oleh tubuh manusia. Kedelai hampir tidak mengandung kolesterol, mempunyai rasio kalori rendah dan bertindak sebagai makanan yang tidak menggemukkan. Kedelai juga mengandung kalsium, zat besi, potassium dan phosphorous, juga kaya vitamin B kompleks dan merupakan salah satu yang mengandung protein tinggi. Juga dikenal bebas dari racun kimia.  Kedelai juga mengadung isoflavones, lesithin & saponin.  Kedelai Hitam selain unggul Anthosianinnya juga mengandung Isoflavon dan mineral Fe lebih tinggi dibandingkan kedelai kuning. Anthosianin Kedelai Hitam berfungsi sebagai antioksidan & meningkatkan ketajaman penglihatan. Prof. Kikuchi dari Tsukuba-Jepang, mengatakan bahwa makanan yang berasal dari bahan berwarna hitam lebih bergizi & lebih menyehatkan. Kedelai hitam memang tidak sepopuler kedelai kuning, meski manfaatnya bagi kesehatan tak jauh beda. Hasil penelitian terakhir mengungkapkan bahwa kedelai hitam potensial untuk "mengawal" kolesterol.

Dalam penelitian yang dimuat dalam Journal of The Science of Food And agriculture edisi Februari lalu, tim peneliti dari Korea Selatan mempelajari pengaruh diet kedelai hitam terhadap 32 ekor tikus. Setiap hari, tikus-tikus tadi diberi makan sebanyak-banyaknya dengan kandungan kedelai hitam yang bervariasi. Setelah dua minggu, tikus yang memperoleh 10 persen energinya dari kedelai hitam mengalami kenaikan berat badan yang tidak terlalu banyak, hanya setengah dari kenaikan berat badan tikus. Kadar kolesterol di darah juga 25 persen lebih rendah. Demikian pula dengan kolesterol LDL yang merugikan, kadarnya 10 persen lebih rendah.

Lebih lanjut, menurut David Bender, Wakil dekan di Royal Free and University College Medical School, London, Inggris, protein pada kedelai hitam berpotensi menurunkan asam lemak dan kolesterol. Protein tersebut berperan saat lemak diuraikan dalam hati dan jaringan lemak. 

Khasiat dalam mengobati berbagai penyakit ??
Berdasarkan penelitian yang  disampaikan  oleh para ahli , Kedelai hitam ( Black Soya ) memiliki banyak manfaat antara lain untuk menurunkan berat badan, mengurangi kadar kolesterol LDL, melindungi dari diabetes type 2 bahkan sangat berguna untuk perempuan seperti yang disampaikan oleh Guru Besar Fakultas Pertanian dari Universitas Gadjah Mada Prof Dr Ir Mary Astuti MS.
Seperti yang telah dikemukakan oleh Prof Kikuchi dari Tsukuba, Jepang, bahwa makanan yang berasal dari bahan yang berwarna hitam itu lebih bergizi, lebih menyehatkan maka makanan yang berbasis kedelai hitam juga berkembang dengan baik. Dalam beberapa jurnal tentang soybean yang telah dipublikasikan sekitar th 1999 sampai 2002, dilaporkan bahwa isoflavon yang diekstrak dari kedelai hitam mempunyai efek yang baik terhadap kesehatan kulit ataupun sangat membantu para wanita yang mengalami sindroma menopause. Para wanita yang telah mengalami menopause pada umumnya mengalami peningkatan tekanan darah karena berkurangnya hormon estrogen, tetapi dengan mengkonsumsi isoflavon yang berasal dari kedelai hitam maka peningkatan tekanan darah dapat dikurangi melalui cara mempercepat produksi nitrit oksida. Dalam penelitian yang dilakukan para ahli kesehatan juga telah dibuktikan bahwa isoflavon kedelai hitam dapat menghambat pengembangan lemak dan menurunkan kadar kolesterol darah. 

Kandungan Berkhasiat Protein nabati
Kedelai hitam mempunyai  kandungan protein yang bervariasi  antara 37-41 %, serta kandungan lemak 11-21 %. Kandungan asam mino glutamate pada kedelai hitam sedikit lebih tinggi dari pada kedelai kuning, karena itu rasa kedelai hitam lebih gurih di bandingkan kedelai kuning.Kandungan protein biji rata-rata 25 persen, kandungan asam amino terbanyak adalah leusin (400 mg/g N2). Protein dalam kedelai hitam terbukiti dapat dijadikan pilihan untuk diet rendah lemah jenuh dan kolesterol, sehingga baik untuk menjaga kesehatan pembuluh darah jantung. Protein kedelai hitam juga bermanfaat membantu metabolisme jaringan lemak den hati. Tak heran, dalam komponen obat Asia untuk terapi diabetes dan hipertensi, kedelai hitam di percaya,dapat mengurangi sintesis asam lemak baru dan kolesterol, peradangan, memperlancar sirkulasi darah, serta mengobati gangguan hormon.

Isoflavon
Karena mengandung isoflavon yang terdiri atas finestein, daidzein, den glicitein, konsumsi kedelai hitam dapat menurunkan risiko penyakit kardiovaskular dengan cara meningkatkan profil lemak darah, khususnya menurunkan kolesterol LDL (kolesterol jahat) dan
trigliserida serta meningkatkan kolesterol baik (HDL).

Asam amino bersulfur
Beberapa penelitian mengungkapkan, kedelai hitam rendah kandungan asam amino bersulfur. Asam amino bersulfur ini dapat menghambat resorpsi kalsium oleh ginjal yang menyebabkan lebih banyak kehilangan kalsium dalam urin.

Serat alami
Kandungan serat dalam kedelai hitam juga sangat tinggi den bermanfaat untuk membantu sistem pencernaan tubuh, sehingga dapat mengurangi waktu transit zat-zat racun yang tidak dibutuhkan tubuh. Kandungan serat ini juga membantu mengurangi risiko terjadinya kanker kolon.

Sumber Bacaan :
http://blacksoyaku.com/

0 komentar:

Posting Komentar

Back to Top